Jay Idzes bermain apik dengan hampir membawa Venezia menahan Inter Milan. Venezia gagal meraih angka karena wasit menganulir gol di menit akhir.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Jay Idzes tampil penuh selama 90 menit saat Venezia bertandang ke markas Inter Milan, Giuseppe Meazza, pada laga lanjutan Liga Italia, Senin (4/11). Pada laga ini, Venezia harus rela kalah 0-1.
Gol tunggal kemenangan Si Ular lahir melalui Lautaro Martinez di awal babak kedua. Meski kalah, Venezia memberikan perlawanan sengit kepada Si Ular.
Tim tamu bahkan sempat bikin gol penyama kedudukan di menit akhir laga lewat Marin Sverko. Sverko melakukan handball, sehingga gol itu kemudian dianulir.
Idzes punya kontribusi yang sangat baik membantu Venezia merepotkan Inter. Pelatih menempatkan pemain Timnas Indonesia ini sebagai bek di sisi kiri dalam formasi tiga bek.
Idzes tampil solid menghadapi gempuran lini depan Inter. Sofascore mencatat bahwa Idzes melakukan satu sapuan, dua blok, satu intersep, dua tekel, dan memenangkan tiga duel.
Tak hanya tangguh dalam bertahan, mantan bek Go Ahead Eagles ini juga terlibat dalam bangunan serangan Venezia. Ia bahkan mampu menjadi kreator peluang Venezia di babak pertama.
Idzes berani menusuk dari sisi kiri sebelum melepas umpan silang. Umpannnya menemui Gaetano Oristanio. Yann Sommer masih bisa memblok tembakan Oristanio.
Penampilan apik Idzes melawan Inter tak cukup bikin Venezia meraih angka, meski rating Idzes ada di angka 7,3 alias terbaik di antara pemain Venezia dan terbaik kedua di laga itu hanya kalah dari Sommer (7,6). Hal tersebut bikin Venezia masih terpuruk di urutan ke-18 dengan delapan angka. Tugas berat diemban Idzes membawa klubnya keluar dari zona degradasi.
Idzes masih akan menjalani satu laga lagi bersama Venezia sebelum membela Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Satu laga tersebut adalah melawan Parma pada 9 November mendatang.