Sejak berseragam Timnas Indonesia, kiper Maarten Paes jadi idola baru. Namun demi mempertahankan fokusnya di lapangan, Paes tepikan semua pujian.
Maarten paes sudah jalani debut di Timnas Indonesia pada ajang ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Kiper berusia 26 tahun itu tampil perkasa di laga kontra Arab Saudi dan Australia.
Dalam dua laga awal ronde ketiga itu, Indonesia menahan imbang dua raksasa tersebut dengan skor 1-1 dan 0-0. Pihak penyelenggara mendaulat Paes sebagai man of the match dua kali berkat penyelamatan-penyelamatan gemilangnya, termasuk menepis tembakan penalti.
Sejak pemerintah mengesahkan Maarten Paes sebagai WNI, kehidupannya berubah. Khususnya, kehidupan di dunia maya.
Akun-akun media sosialnya dibanjiri pengikuti. Lihat saja Instagram-nya, sudah 2 juta followers.
“Indonesia adalah negara besar dan penduduknya menyukai sepakbola,” katanya kepada The New York Times.
Ia mengakui bahwa dirinya menjadi idola baru. Ia menerima banyak pujian di media sosial, tetapi justru ingin meremnya!
“Anda bisa melihatnya di internet, Anda melihat angka-angkanya (followers-red) dan Anda akan sulit mempercayainya,” ungkapnya.
“Saat itulah saya merasa perlu menjalin hubungan dengan media sosial saya dengan cara yang berbeda, di mana Anda dapat menyingkirkannya untuk sementara waktu karena itu bisa sedikit membebani,” paparnya.
Para penggemar berharap Maarten Paes bisa tampil di dua laga berikutnya kontra Bahrain dan China. Sempat alami cedera minor, namun Paes tetap akan gabung bersama Timnas Indonesia.